Kebutuhan Dasar Ibu Bersalin

Oleh: Gita Kostania

Proses persalinan pada dasarnya merupakan suatu hal fisiologis yang dialami oleh setiap ibu bersalin, sekaligus merupakan suatu hal yang menakjubkan bagi ibu dan keluarga. Namun, rasa khawatir, takut maupun cemas akan muncul pada saat memasuki proses persalinan. Perasaan takut dapat meningkatkan respon fisiologis dan psikologis, seperti: nyeri, otot-otot menjadi tegang dan ibu menjadi cepat lelah, yang pada akhirnya akan menghambat proses persalinan.

Bidan sebagai pemberi asuhan dan pendamping persalinan diharapkan dapat memberikan pertolongan, bimbingan dan dukungan selama proses persalinan berlangsung. Asuhan yang mendukung selama persalinan merupakan standar pelayanan kebidanan. Yang dimaksud dengan asuhan mendukung adalah bersifat aktif dan ikut serta selama proses asuhan berlangsung. Kebutuhan dasar ibu selama persalinan menurut Lesser dan Kenne meliputi:

  1. Asuhan fisik dan psikologis
  2. Kehadiran seorang pendamping secara terus-menurus
  3. Pengurangan rasa sakit
  4. Penerimaan atas sikap dan perilakunya
  5. Informasi dan kepastian tentang hasil persalinan aman.

Pada bahasan ini, akan mengulas tentang kebutuhan dasar ibu bersalin, terdiri dari dua sub materi, yaitu:

  1. Sub materi 1 : Kebutuhan Fisiologis Ibu Bersalin
  2. Sub materi 2 : Kebutuhan Psikologis Ibu Bersalin

Berdasarkan lima kebutuhan dasar ibu bersalin menurut Lesser dan Kenne, maka kebutuhan dasar ibu bersalin dapat dibedakan menjadi dua (sesuai dengan sub materi pada bahasan ini), yaitu kebutuhan dasar fisiologis dan kebutuhan dasar psikologis.

Diharapkan setelah mempelajari materi ini, Anda dapat menguasai tentang kebutuhan dasar ibu bersalin pada setiap tahapan persalinan (kala I, II, III dan IV), terdiri dari:

  1. Kebutuhan fisiologis, meliputi: kebutuhan oksigen, cairan dan nutrisi, kebutuhan eliminasi, posisi dan ambulasi, pengurangan rasa nyeri, hygiene, istirahat, penjahitan perineum (bila perlu), dan pertolongan persalinan terstandar.
  2. Kebutuhan psikologis, meliputi: sugesti, mengalihkan perhatian dan kepercayaan.

Kompetensi di atas perlu dikuasai bidan sebagai pemberi asuhan dan pendamping persalinan, sehingga dapat mendukung proses persalinan yang aman dan fisiologis, untuk mengurangi angka morbiditas dan mortalitas ibu dan bayi.

Tujuan pembelajaran tentang kebutuhan dasar ibu bersalin ini, dapat tercapai dengan baik apabila peserta didik mengikuti langkah-langkah belajar sebagai berikut:

  1. Memahami terlebih dahulu tentang konsep dasar persalinan dan asuhan persalinan.
  2. Telah menguasai materi tentang perubahan fisiologis dan psikologis selama persalinan.
  3. Dapat menjelaskan faktor-faktor yang memepengaruhi persalinan.
  4. Penguasaan kompetensi tergantung pada keaktifan peserta didik dalam belajar dan mengerjakan latihan-latihan. Untuk itu, rajinlah berlatih baik secara mendiri maupun berkelompok.

Akhir kata, semoga pembahasan ini bermanfaat bagi Anda. Selamat belajar, semoga sukses dalam menguasai target kompetensi yang diuraikan, sebagai bekal bagi Anda menjadi bidan profesional dan mandiri.